"Yang sabar saja Yenny itu, karena sebenarnya yang dihadapi bukan Muhaimin."
VIVAnews - Tokoh dan mantan Ketua Umum PB Nahdlatul Ulama KH Hasyim Muzadi meminta Yenny Wahid, putri almarhum Gus Dur, bersabar atas keputusan Kementerian Hukum dan HAM yang menyatakan bahwa Partai Kemakmuran Bangsa Nusantara yang didirikannya tak lolos verifikasi badan hukum partai politik. Hasyim berharap Yenny bisa jernih melihat siapa yang dihadapinya.
Menurut Hasyim yang dihadapi Yenny bukanlah PKB pimpinan Muhaimin Iskandar, melainkan pemerintahan saat ini yang memang belum berpihak kepadanya.
Menurut Hasyim yang dihadapi Yenny bukanlah PKB pimpinan Muhaimin Iskandar, melainkan pemerintahan saat ini yang memang belum berpihak kepadanya.
"Yang sabar saja Yenny itu karena sebenarnya yang dihadapi itu bukan Muhaimin, yang dihadapi adalah rezim yang sekarang," ujar Hasyim usai memberikan sambutan refleksi akhir tahun 2011 di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta, Senin 19 Desember 2011.
Menurut Hasyim, dukungan Muhaimin terhadap pemerintah SBY-Boediono saat ini memang tak diragukan lagi. Karena itu, dia memandang wajar saja apabila Muhaimin lebih didukung oleh pemerintahan saat ini. "Dia (pemerintah saat ini, red) lebih suka Muhaimin karena loyalitasnya penuh," kata Hasyim.
Hasyim menyarankan agar Yenny tidak berputus asa mendirikan partai politik di kesempatan mendatang. "Saya kira tunggu saja perubahan kekuasaan," katanya.
Menurut Hasyim, dukungan Muhaimin terhadap pemerintah SBY-Boediono saat ini memang tak diragukan lagi. Karena itu, dia memandang wajar saja apabila Muhaimin lebih didukung oleh pemerintahan saat ini. "Dia (pemerintah saat ini, red) lebih suka Muhaimin karena loyalitasnya penuh," kata Hasyim.
Hasyim menyarankan agar Yenny tidak berputus asa mendirikan partai politik di kesempatan mendatang. "Saya kira tunggu saja perubahan kekuasaan," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar