Markas : Jl. Peta No. 49 Tlp/Fax 022-5224189 Bandung.40243 /dpwpbbjabar@gmail.com

Rabu, 28 September 2011

Wahai Pemilih Muslim

Oleh : Alit Rahmat
Sesungguhnya urgensi tugas Anda itu lebih besar daripada yang dibebankan pada pundak wakil rakyat, karena padamu dibebankan amanah dimana gunung-gunung saja enggan untuk membawanya, sebagaimana firman Allah, “Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat lalim dan amat bodoh.” (al-Ahzab [33]: 72)
Allah telah memerintahkan kita untuk menyampaikan amanah kepada yang berhak. Pada wakil itu tidak menjadi wakil dan tidak masuk ke gedung parlemen seandainya bukan karena suara-suara Anda dan teman-teman Anda para pemilih. Maka, Anda secara tidak langsung terlibat dalam setiap perbaikan yang mereka lakukan, dan Anda pun memperoleh pahala seperti pahala mereka. Sebaliknya, setiap kekafiran yang mereka kerjakan itu dosanya juga sampai kepada kalian, karena kalian terlibat di dalamnya, dan kalian-lah yang mengantar mereka ke dewan.
Maka, apa yang kalian lakukan besok ketika Allah bertanya kepada kalian, “Kalian mengabaikan syari‘at-Ku melalui wakil-wakil kalian. Komunisme, sosialiasime dan sekulerisme datang melalui mereka, dan kalian melihat saja, tidak memprotes mereka. Kalian tidak menolong hamba-hamba-Ku yang sudah-payah berjihad di jalan-Ku untuk mencari ridha-Ku, melainkan kalian loyal terhadap para penipu itu, memberikan pertolongan kepada mereka, memutuskan hubungan wali-wali Allah dan mengabaikan mereka. Apakah kalian tidak berpikir?”
Apa yang kalian katakan ketika Allah bertanya kepada kalian, “Tidakkah Aku telah perintahkan kalian untuk tidak menjadikan orang-orang yang berbuat batil itu sebagai kawan untuk melawan orang-orang mukmin? Tidakkah Aku telah perintahkan kalian untuk tidak mencintai orang yang memusuhi Allah dan Rasul-Nya meskipun mereka adalah bapak, anak, saudara atau kabilah kalian?
"Tidakkah Aku telah perintahkan kalian tidak tidak menjadikan musuh-Ku dan musuk kalian sebagai kawan, dimana kauberikan cintamu kepada mereka sedangkan mereka ingkar terhadap kebenaran yang datang kepadamu? Tidakkah Aku telah perintahkan kalian untuk memerintahkan kebaikan dan mencegah kemungkaran, mencegah kezhaliman dan menegakkan kebenaran? Tidakkah Aku perintahkan kepada kalian untuk tidak mengeluarkan dakwaan-dakwaan jahiliyah, dan bahwa barangsiapa yang melakukannya di antara kalian maka ia termasuk penghuni neraka Jahannam meskipun ia puasa, shalat dan mengaku sebagai muslim?
“Bukankah Aku telah memerintahkan kepadamu hai Bani Adam supaya kamu tidak menyembah setan? Sesungguhnya setan itu adalah musuh yang nyata bagi kamu. dan hendaklah kamu menyembah-Ku. Inilah jalan yang lurus. Sesungguhnya setan itu telah menyesatkan sebahagian besar di antaramu. Maka apakah kamu tidak memikirkan?” (Yasin [36]: 62)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar