INILAH.COM, Jakarta - Dokter berupaya mengeluarkan paku yang tertancap di punggung Kapolres Cirebon AKBP Herukoco.
Informasi yang diterima INILAH.COM, AKBP Herukoco sedang berada di ruang operasi Rumah Sakit Pertamina Cirebon.
Sekitar pukul 12.30 WIB, Jumat (15/4/2011), pelaku masuk ke masjid At-Taqwa, Mapolres Cirebon, memakai jaket dan topi warna hitam. Gerak-gerik pelaku mencurigakan karena sajadah (alas untuk salat) yang dibawa tidak digelar. Pelaku juga tidak menghadap kiblat ketika meledakkan bom.
Posisi AKBP Herukoco berada satu shaf (barisan) dengan pelaku. Bom diledakkan usai imam salat mengucapkan 'Allahu Akbar' sebagai tanda salat dimulai. Kaca dan dinding masjid rusak. Paku dan batu berserakan di lantai. [bar]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar