INILAH.COM, Jakarta- Dinilai kurang maksimal kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam penanganan kasus-kasus korupsi membuat DPR berpikir ulang untuk menambah anggaran KPK di 2012 mendatang.
Bahkan DPR lebih menyetujui dan berencana menaikkan anggaran Polri dan Kejaksaan Agung hingga setara dengan KPK. "Jika dibandingkan selama ini DPR terlalu memuja KPK dengan gelontorkan dana sangat besar dibandingkan yang kita platformkan Kejaksaan Agung dan Kepolisian. Perbandingannya saya punya data cukup dari Komisi III semenjak kita berencana penanganan korupsi di Kejagung dan kepolisian akan kita tambah sehingga sebanding dengan KPK," ujar Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di Gedung DPR, Kamis (13/10/2011).
Meski begitu, Priyo mengaku belum mengetahui berapa besaran kenaikan anggaran bagi Kejaksaan Agung dan Polri tersebut. Namun dirinya menilai dengan anggaran di dua lembaga tersebut dianggap tidak sepadan.
"Perbandingannya untuk satu kasus itu ibaratnya Polri Rp2 juta, KPK Rp 15 juta itu perbandingannya tapi angka pastinya belum saya cek," imbuhnya.
Priyo mengatakan, dengan penambahan anggaran tersebut diharapkan kinerja kepolisian dan kejaksaan bisa lebih maksimal lagi. Sehingga ke depannya semua lembaga bisa memaksimalkan kinerjanya dalam pemberantasan korupsi.
"Kita harapkan polisi bisa menyamai prestasi KPK dalam hal pemberantasan korupsi. Kita harapkan mereka bisa bergerak," pungkasnya.(ndr)
Meski begitu, Priyo mengaku belum mengetahui berapa besaran kenaikan anggaran bagi Kejaksaan Agung dan Polri tersebut. Namun dirinya menilai dengan anggaran di dua lembaga tersebut dianggap tidak sepadan.
"Perbandingannya untuk satu kasus itu ibaratnya Polri Rp2 juta, KPK Rp 15 juta itu perbandingannya tapi angka pastinya belum saya cek," imbuhnya.
Priyo mengatakan, dengan penambahan anggaran tersebut diharapkan kinerja kepolisian dan kejaksaan bisa lebih maksimal lagi. Sehingga ke depannya semua lembaga bisa memaksimalkan kinerjanya dalam pemberantasan korupsi.
"Kita harapkan polisi bisa menyamai prestasi KPK dalam hal pemberantasan korupsi. Kita harapkan mereka bisa bergerak," pungkasnya.(ndr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar