Wakil Sekjen MUI Pusat Amirsyah Tambunan menyebutkan, kerinduan terhadap pelaksanaan syariat Islam memang masih terjaga di sebagian masyarakat muslim Indonesia. Kerinduan tersebut makin kuat, karena empat pilar bangsa tak kunjung membawa kesejahteraan bagi masyarakat dan bangsa Indonesia.
"Untuk itu, pelaksanakan sosialisasi harus terus dilaksanakan sehingga pihak-pihak yang selama ini belum tersentuh, jadi paham dan mengerti makna Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika bagi kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Amirsyah usai acara 'Training of Trainer (ToT)' di Hotel Grand Pasundan Bandung, Jalan Peta Kota Bandung, Minggu (16/10/2011).
Dalam acaar ToT ini, pertanyaan yang mengarah pada pemberlakuan Syariat Islam banyak diungkapkan peserta, terutama ormas-ormas Islam. Banyak juga peserta mempertentangkan empat pilar dengan Syariat Islam. Namun bagi MUI, persoalan itu sudah final, dan empat pilar tersebut merupakan harga mati.
"Kalau sempat muncul ide membuat negara Islam, itu adalah bughot, dan hukumnya wajib diperangi," tandasnya.[den]
"Untuk itu, pelaksanakan sosialisasi harus terus dilaksanakan sehingga pihak-pihak yang selama ini belum tersentuh, jadi paham dan mengerti makna Pancasila, UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika bagi kehidupan berbangsa dan bernegara," ujar Amirsyah usai acara 'Training of Trainer (ToT)' di Hotel Grand Pasundan Bandung, Jalan Peta Kota Bandung, Minggu (16/10/2011).
Dalam acaar ToT ini, pertanyaan yang mengarah pada pemberlakuan Syariat Islam banyak diungkapkan peserta, terutama ormas-ormas Islam. Banyak juga peserta mempertentangkan empat pilar dengan Syariat Islam. Namun bagi MUI, persoalan itu sudah final, dan empat pilar tersebut merupakan harga mati.
"Kalau sempat muncul ide membuat negara Islam, itu adalah bughot, dan hukumnya wajib diperangi," tandasnya.[den]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar